Museum Sejarah Jakarta (Museum Fatahillah)
Gedung museum ini, pada jaman pendudukan Belanda merupakan gedung balai kota, pengadilan, sekaligus penjara bawah tanah yang mengerikan. Sekarang, gedung ini menjadi tempat wisata museum yang mengoleksi benda-benda bernilai sejarah Jakarta, meubel antik peninggalan Belanda, beberapa prasasti dan arca, alat musik Gambang Kromong, dan lain sebagainya. Tempat wisata Museum Fatahillah ini beralamat di Jl. Taman Fatahillah No. 2, Jakarta Barat. Telp. (021) 6929101, (021) 6901483. Buka hari Selasa s/d Minggu pukul 09.00 – 15.00 WIB.
Lapangan Fatahillah
Layaknya bangunan balai kota di Belanda, balai kota Jakarta (sekarang Museum Sejarah Jakarta) memiliki lapangan yang luas. Lapangan ini dulunya digunakan sebagai tempat eksekusi hukuman gantung bagi tahanan. Menyeramkan bukan? Namun sekarang tempat yang seram itu telah berubah menjadi tempat pagelaran budaya yang riuh ramai, dan menjadi tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi.
Si Jagur
Daya tarik bagi wisatawan terletak pada bagian belakang meriam, bentuk tangan mengepal dengan ibu jari dikepit jari telunjuk dan jari tengah. Meriam ini disimpan sebagai lambang kesuburan di Museum Sejarah Jakarta.
Museum Bank Indonesia
Terletak di bekas gedung De Javanesche Bank yang dibangun pada 1828. Elemen bangunan lama yang berpadu dengan kebaruan menjadikannya museum yang menarik. Museum ini memanfaatkan teknologi modern dan multimedia, panel statistik, display elektronik dan diorama untuk menceritakan peranan Bank Indonesia dalam perekonomian bangsa. Museum ini buka pada hari Selasa-Kamis pukul 08.30 s/d 14.30 WIB, hari Jumat pukul 08.30 s/d 11.00 WIB, dan Sabtu-Minggu pukul 09.00 s/d 16.00 WIB. Museum ini tidak mengenakan tarif masuk alias gratis. Berminat? Kunjungi tempat wisata ini di Jl. Pintu Besar Utara No. 3, Jakarta.
Toko Merah
Di tempat wisata Kawasan Kota Tua Jakarta, bangunan ini terlihat paling menonjol di antara deretannya karena bagian depan bangunannya yang berwarna merah. Tiga abad yang lalu, Toko Merah adalah rumah Baron Van Imhoff, Gubernur Jenderal VOC yang juga mendirikan villa di Bogor (sekarang menjadi Istana Bogor). Bagian dalam Toko Merah masih terawat dan terjaga keasliannya. Namun sayangnya, Toko Merah ini jarang dibuka untuk umum. Jika ingin melihat bagian dalam Toko Merah, pastikan biro perjalanan Anda dapat memfasilitasinya. Toko Merah beralamat di Jl. Kalibesar Barat No. 11, Jakarta Barat.
Jembatan Kota Intan
Bila Anda mengunjungi tempat wisata Kota Tua Jakarta, jangan lupa saksikan jembatan peninggalan abad ke-17 ini. Jembatan ini berdiri di atas Kali Besar dan disebut juga ‘Jembatan Jungkit’ karena dulu bisa dijungkit atau diangkat ketika ada kapal yang lewat. Dibangun pada 1628 dan dibuat dari kayu. Untuk menjaga keutuhannya, jembatan ini tidak boleh lagi dilintasi.
Pelabuhan Sunda Kelapa
Lokasi Pelabuhan Sunda Kelapa yang strategis menjadikannya tempat persinggahan pedagang mancanegara sejak abad ke-12. Sunda Kelapa menjadi tempat penting dalam sejarah dan perkembangan Jakarta. Pelabuhan ini pernah dikuasai Kerajaan Pajajaran, Portugis, Kerajaan Demak, dan Belanda. Sekarang Pelabuhan Sunda Kelapa menjadi salah satu obyek wisata di tempat wisata Kota Tua Jakarta. Pengunjung dapat menyewa kapal di sekitar dermaga. Tempat wisata Pelabuhan Sunda Kelapa terletak di Jl. Maritim Raya No. 8, Sunda Kelapa, Penjaringan, Jakarta Utara.
Galangan Kapal VOC
Galangan kapal ini didirikan VOC sebagai bengkel kapal dan gudang barang untuk keperluan galangan kapal yang ada di Pulau Onrust. Bangunan dua lantai ini masih terjaga keasliannya. Galangan Kapal VOC kini digunakan sebagai café, gedung pertemuan dan galeri penyimpan beberapa koleksi lukisan. Galangan Kapal VOC terletak di Jl. Kakap No. 1, Kelurahan Penjaringan, Jakarta Utara. Buka setiap hari pukul 09.00 s/d 17.00 WIB.
Museum Bahari
Bekas gudang rempah-rempah ini kini menjadi tempat wisata yang menyimpan koleksi berharga tentang sejarah pelayaran Indonesia dan mengenalkan tradisi melaut nenek moyang Indonesia. Di museum ini terdapat replika kapal, foto-foto Batavia, lukisan kapal, mesin uap, jangkar batu, pinisi, dll. Tempat wisata Museum Bahari buka hari Selasa s/d Minggu pukul 09.00 s/d 15.00 WIB. Tarif untuk umum Rp 2.000,- sedangkan tarif untuk pelajar Rp 1.000,-. Tempat wisata Museum Bahari terletak di Jl. Pasar Ikan No. 1, Jakarta Utara. Telp (021) 6693406, (021) 6692476.
Menara Syahbandar
Tempat wisata ini merupakan jejak kejayaan VOC di Indonesia. Dulu, bagian atas menara ini digunakan untuk mengawasi kapal-kapal di Pelabuhan Sunda Kelapa. Bagian bawah menara dulunya merupakan ruang tahanan. Menara Syahbandar ini berada dalam satu kompleks dengan Museum Bahari.
Keterangan:
- Terdapat berbagai rute wisata kota tua yang ditawarkan biro perjalanan. Bila anda berniat mengunjungi tempat wisata Kota Tua Jakarta menggunakan biro perjalanan, pastikan tujuan yang Anda inginkan berada dalam paket tersebut.
- Untuk merasakan sensasi Jakarta tempo dulu di tempat wisata Kota Tua Jakarta, Anda dapat menyewa sepeda di sisi Lapangan Fatahillah beserta topi uniknya untuk berkeliling kota.